tanpa judul

Hari ini banjir lagi.
Memang betul yaa, rumah tidak selalu nyaman untuk semua orang yang tinggal. Kadang-kadang bisa senang karena tidur di kamar beristirahat dengan tenang, atau justru malah ingin pergi dari sana karena sesak dan tertekan. Hari ini, kurasakan lagi pernyataan kedua tadi. "sesak dan tertekan". Gak enak. Aku khawatir aku semakin depresi dan bahkan cenderung tempramen. Semoga yang terkasih bisa membantu dan sangat sabar menghadapi aku yang dari lingkungan seperti ini. Lingkungan yang sekelilingnya tiba-tiba pemarahan, tiba-tiba meneriaki, tiba-tiba diam, tiba-tiba menuntut, tiba-tiba menekan.

Aku sungguh capek. Rasanya membanjiri pipi bukan lagi solusinya. Mungkin bantal di sini sudah akan protes karena penuh dengan air dari mata.



 Semoga tidak terjadi kepada siapapun. 

Komentar